Samarinda – Kalimantan Timur (Kaltim) kembali mengukir prestasi dalam Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) nasional dengan menduduki peringkat kelima pada 2024. Capaian ini menandai peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya, di mana provinsi ini hanya berada di peringkat ketujuh.
Sub Koordinator Kepemimpinan, Kepeloporan, dan Kemitraan Pemuda Dispora Kaltim, Rusmulyadi, menyebut keberhasilan ini tak lepas dari fokus program pembangunan pemuda, khususnya di bidang pendidikan dan kesejahteraan.
“Kami berada di peringkat kedua untuk pendidikan nasional dan tertinggi di kesejahteraan dengan skor 82,50,” ungkapnya bangga.
Meski begitu, ada tantangan yang perlu dihadapi, terutama di domain kepemimpinan. Nilai stagnan di bidang ini disebabkan oleh keterbatasan metode survei BPS yang hanya mengambil data dalam waktu singkat.
“Padahal, kami telah melakukan banyak pelatihan kepemimpinan, tapi tidak terdata secara maksimal oleh BPS,” ujar Rusmulyadi.
Ia menambahkan bahwa data administrasi yang dimiliki Dispora Kaltim, seperti jumlah peserta pelatihan dan organisasi pemuda terdaftar, dapat memberikan gambaran yang lebih akurat.
“Kami harap data ini bisa digunakan agar penilaian lebih mencerminkan upaya kami,” tambahnya.
Dispora Kaltim akan terus memperbaiki program pengembangan pemuda agar target pembangunan di berbagai domain, termasuk kepemimpinan, dapat tercapai lebih optimal. Dengan visi yang jelas, Kaltim optimis mampu mencetak generasi muda yang unggul dan berdaya saing di masa depan. (Adv/Dispora Kaltim)
