Sani Bin Husain Serahkan Jaminan Sosial kepada Driver Online: “Karena Saya Sayang Mereka”

Penyerahan Jaminan Sosial Bagi Para Driver Ojol oleh Sani Bin Husain

Samarinda- Puluhan driver ojek online dari berbagai platform seperti Gojek, Grab, Maxim, dan Shopee Food berkumpul di Markas Borneo Driver pada Jumat sore (2/8) untuk mengikuti acara silaturahmi sekaligus penyerahan jaminan BPJS Ketenagakerjaan. Kegiatan ini menjadi wujud nyata kepedulian sosial terhadap para pekerja sektor informal yang kerap luput dari perlindungan kerja.

Hadir dalam kegiatan tersebut Anggota DPRD Kota Samarinda, Dr. Sani Bin Husain, S.Si., M.Pd., serta Kepala Bidang Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Samarinda, Zeki Fatrianto.

Sani menegaskan bahwa inisiatif ini lahir dari keprihatinannya terhadap risiko kerja yang dihadapi para driver online. Selain itu, kegiatan ini juga merupakan bagian dari peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia dan tindak lanjut arahan Presiden PKS pada 26 Juli lalu di Kalimantan Timur.

“Ada empat tujuan dari kegiatan ini. Pertama, memperingati HUT ke-80 RI yang bertema Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju. Kedua, melaksanakan amanah Presiden partai saya. Ketiga, membantu pemerintah mewujudkan UU No. 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional. Keempat, ini adalah wujud cinta saya, karena mereka bekerja di jalan, dan siapa yang memperhatikan mereka?” terang Sani.

Dalam kesempatan tersebut, Zeki Fatrianto menjelaskan manfaat BPJS Ketenagakerjaan, mulai dari perlindungan atas kecelakaan kerja, pembiayaan rawat jalan maupun rawat inap, santunan cacat atau kematian, hingga beasiswa maksimal untuk dua anak dengan total Rp24 juta per tahun.

“BPJS Ketenagakerjaan mengcover kecelakaan kerja yang terjadi selama melaksanakan pekerjaan hingga kembali ke rumah,” jelas Zeki. Ia menambahkan, prosedur klaim cukup sederhana, yaitu dengan menunjukkan kartu peserta dan KTP, serta melaporkan kronologi kejadian dalam waktu 2×24 jam.

Jaminan Hari Tua juga disampaikan sebagai bentuk tabungan yang dapat dicairkan secara mandiri. Namun, Zeki menegaskan bahwa bagi driver ojol yang bukan penerima upah (karena tidak digaji secara formal), iuran dibayarkan secara pribadi.

Perwakilan driver, Rizal Kifli, menyampaikan rasa terima kasihnya. “Terima kasih kepada Bapak Sani Bin Husain. Semoga ke depan kami bisa lebih sejahtera,” ujarnya dengan haru.

Melalui kegiatan ini, para driver tidak hanya memperoleh informasi, tetapi juga perlindungan nyata terhadap masa depan mereka. Sejalan dengan Instruksi Presiden No. 8 Tahun 2025, BPJS Ketenagakerjaan diharapkan menjadi solusi konkret untuk menekan angka kemiskinan akibat kecelakaan kerja. (Adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *