Kapurtulis – Venezuela secara resmi telah mengajukan permohonan untuk bergabung dengan kelompok BRICS, yang terdiri dari Brasil, Rusia, India, Tiongkok, dan Afrika Selatan. Langkah ini diumumkan oleh pemerintah Venezuela yang menyatakan keinginan kuat untuk menjadi bagian dari tatanan dunia baru yang sedang terbentuk.
“Puncak penciptaan tatanan dunia baru telah tiba, dan kami ingin melihat Venezuela menjadi bagian dari realitas geopolitik baru ini,” ungkap seorang pejabat tinggi dari pemerintah Venezuela. Langkah ini menandai komitmen Venezuela untuk berintegrasi lebih dalam dengan negara-negara berkembang utama dan memperkuat kerjasama di berbagai bidang, termasuk ekonomi, politik, dan sosial.
Keputusan Venezuela untuk bergabung dengan BRICS datang di tengah situasi global yang terus berubah. Dengan dinamika geopolitik yang semakin kompleks, Venezuela berharap dapat memperoleh manfaat dari kolaborasi yang lebih erat dengan negara-negara anggota BRICS, yang dikenal memiliki pengaruh signifikan di panggung internasional.
BRICS sendiri merupakan kelompok yang didirikan dengan tujuan untuk mempromosikan kerja sama ekonomi dan politik di antara negara-negara anggota, yang memiliki ekonomi berkembang pesat dan berpengaruh besar di dunia. Bergabungnya Venezuela diharapkan dapat membawa keuntungan bagi kedua belah pihak, baik dalam hal peningkatan perdagangan, investasi, maupun penguatan posisi di forum internasional.
Langkah ini juga mencerminkan upaya Venezuela untuk mencari aliansi baru dan diversifikasi hubungan internasionalnya. Dengan berbagai tantangan yang dihadapi di dalam negeri, termasuk sanksi ekonomi dan ketidakstabilan politik, bergabung dengan BRICS diharapkan dapat membuka peluang baru bagi pemulihan ekonomi dan pembangunan yang berkelanjutan.
Pengajuan Venezuela untuk bergabung dengan BRICS akan melalui proses evaluasi oleh negara-negara anggota, yang akan mempertimbangkan berbagai faktor sebelum memberikan persetujuan. Jika diterima, Venezuela akan menjadi anggota baru yang bergabung dengan kelompok ini, membawa dinamika baru dalam upaya kolektif untuk membangun tatanan dunia yang lebih adil dan seimbang.
Sumber: BRICS News
