Samarinda – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) tengah merencanakan untuk mengalihkan fungsi kantor Dispora lama menjadi sebuah Guest House, sebuah inovasi yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan pelaku olahraga.
Kepala UPTD Pengelolaan Prasarana Olahraga Dispora Kaltim, Junaidi, mengungkapkan bahwa proses alih fungsi kantor lama akan dilakukan secara bertahap. Tahap pertama, kantor Dispora akan dialihkan menjadi Gor Latihan dan digabungkan dengan dua asrama yang ada, dengan penambahan tempat tidur untuk meningkatkan kapasitas penginapan.
“Prosesnya akan dilakukan bertahap, pertama akan dialihkan menjadi Gor Latihan dan disatukan dengan asrama. Asrama 1 dan 2 akan kami tambahkan dengan kantor Dispora lama, termasuk penambahan tempat tidur,” jelas Junaidi.
Langkah selanjutnya adalah mengubah aula lama kantor Dispora Kaltim menjadi sebuah Guest House. Di bagian atas gedung akan ditambah tempat tidur, sementara di bagian bawah akan dibangun ruang pertemuan atau ruang meeting yang dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan.
“Setelah itu, aula lama kantor Dispora Kaltim akan diubah menjadi Guest House. Kami juga akan menambah tempat tidur di bagian atas dan ruang meeting di bagian bawah,” tambah Junaidi.
Proyek alih fungsi ini direncanakan untuk selesai pada akhir tahun ini, sementara proses rehabilitasi asrama akan dilakukan pada tahun 2025 atau 2026 mendatang.
Junaidi menambahkan bahwa tujuan utama dari alih fungsi ini adalah untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, baik itu yang terlibat dalam kegiatan olahraga maupun masyarakat umum di Kalimantan Timur.
“Tujuan dari alih fungsi ini adalah untuk meningkatkan pelayanan. Kami ingin memberikan fasilitas yang lebih baik untuk masyarakat olahraga maupun masyarakat Kaltim secara umum,” ujarnya.
Untuk pengelolaannya, Dispora Kaltim berencana mengelola Guest House ini secara langsung, dengan layanan yang beroperasi 24 jam. Pengelolaan ini akan dilakukan dengan sistem shift, layaknya hotel atau guest house pada umumnya, lengkap dengan fasilitas pendukung seperti ruang pertemuan dan ruang meeting.
“Pelayanan ini akan 24 jam, dengan sistem shift tiga kali sehari, seperti pengelolaan hotel atau guest house pada umumnya, lengkap dengan ruang meeting untuk berbagai kegiatan,” pungkas Junaidi. (Adv/Dispora Kaltim)
