Jakarta, 13 Juni 2025 — Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menyampaikan laporan pelaksanaan International Conference on Infrastructure (ICI) 2025 pada Rabu (12/6).
Konferensi internasional ini digelar atas arahan langsung Presiden RI Prabowo Subianto, yang diberikan usai pertemuan kenegaraan dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdoğan di Istana Bogor pada 13 Februari 2025 lalu.
Dalam laporannya, Menko AHY menyampaikan apresiasi tinggi atas visi dan kepemimpinan Presiden Prabowo yang menjadi kompas utama dalam pembangunan infrastruktur nasional. Ia menegaskan bahwa konferensi ini bukan sekadar forum, melainkan pijakan penting dalam menyongsong pembangunan Indonesia jangka panjang.
“Terima kasih kepada Bapak Presiden yang telah hadir secara langsung, menutup dan memberikan mandat bagi pelaksanaan forum ini. Semangat membangun Indonesia tidak hanya untuk zaman kita, tetapi untuk sejarah bangsa di masa depan,” ujar AHY.
Dalam forum tersebut, AHY memaparkan lima prioritas strategis pembangunan infrastruktur nasional, yaitu:
- Infrastruktur untuk Ketahanan Pangan dan Air (Infrastructure for Food and Water Security),
- Infrastruktur Energi Bersih (Clean Energy Infrastructure),
- Konektivitas yang Merata dan Terintegrasi (Seamless and Equitable Connectivity),
- Kota Layak Huni dan Tangguh (Livable and Resilient Cities), serta
- Reformasi Pembiayaan untuk Infrastruktur Berkelanjutan (Financing Reform for Sustainable Infrastructure)
Acara ICI 2025 turut dihadiri oleh para menteri kabinet, Ketua Dewan Energi Nasional, wakil menteri Kabinet Merah Putih, pembicara dari berbagai negara dan sektor, duta besar, korps diplomatik, serta ratusan peserta dari dalam dan luar negeri.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya ICI 2025. Ini adalah langkah konkret menuju pembangunan yang berkelanjutan, inklusif, dan berorientasi masa depan,” tambah AHY.
