Dunia Terdiam, 300.000 Mimpi Anak Gaza Terkubur!

Kapurtulis – Bayangkan, 9 bulan tanpa bangku sekolah! Itulah kenyataan pahit yang dialami 300.000 siswa UNRWA di Gaza akibat konflik yang tak kunjung usai. Mimpi mereka untuk belajar terhenti, digantikan keprihatinan dan rasa takut.

Mereka adalah generasi penerus, calon pemimpin masa depan. Namun, di tengah konflik yang berkepanjangan, masa depan mereka terasa begitu suram. Mereka terjebak dalam pusaran kekerasan, kehilangan kesempatan untuk belajar, bermain, dan membangun mimpi.

Gedung-gedung sekolah yang seharusnya menjadi tempat menimba ilmu, kini berubah menjadi tempat berlindung dari bom dan tembakan. Buku-buku pelajaran terganti dengan suara sirene dan rentetan peluru.

Tim UNRWA berusaha keras menjangkau anak-anak di penampungan dan bangunan rusak untuk memberikan kegiatan belajar dan bermain. Mereka berusaha menghadirkan secercah harapan di tengah keputusasaan.

Namun, itu tak cukup. Anak-anak butuh gencatan senjata, butuh kesempatan kembali ke sekolah untuk mengejar mimpi mereka. Mereka butuh kesempatan untuk belajar, tumbuh, dan berkembang menjadi generasi penerus yang cerdas dan berakhlak mulia.

Mari kita bersuara untuk perdamaian dan pendidikan bagi anak-anak Gaza!

Sumber: UNRWA

Exit mobile version